#IndonesiaTanpaJIL

BlogTag

BlogTag
Verba volant, scripta manent - Words fly, written stays

Monday, December 20, 2010

Mengapa Obama pilih Shangri-la?

Ini bukan blog berbayar, ataupun tulisan utk sponsor. Saya hanya ingin share sesuatu yg bagi saya menarik, yg kebetulan baru saja saya baca di Executive Lounge dalam perjalanan saya ke Bali hari ini.
Ini tentang: "pentingnya sesuatu diatur dengan kesempurnaan, sehingga kesempurnaan itulah yg dibutuhkan untuk suatu kepentingan".

Tanggal 9-10 November kemarin, Presiden Obama 'mampir' ke Indonesia. Singkat sekali, kurang dari 24 jam hingga ada yg berseloroh, Obama tidak lebih dari 24 jam karena malas berurusan sama RT karena diharuskan lapor apabila menginap minimal 1x 24 jam. Kata Obama sih: "pulang kampung, nih..".

Dalam kunjungannya yg singkat di Bulan November itu, ternyata Secret Service sudah memilah-milah hotel sejak Januari. Pilihan jatuh ke Shangri-la. Pertanyaannya adalah: apa kelebihan Shangri-la?

Di majalah VENUE Edisi No.06/Desember 2010 dijelaskan beberapa hal yg mungkin baru kita ketahui. Standar yg sangat tinggi, meliputi sistem Keamanan & juga kenyamanan yg luar biasa. Itu saja kuncinya.

Shangri-la memiliki teknologi keamanan yg canggih, yg dinamakan "Perencanaan Penanggulangan Gangguan Sipil". Ok, mungkin 'under vehicle inspection system' sudah banyak dijumpai di hotel-hotel lain, begitu juga kamera CCTV yg berjumlah 350 unit, termasuk juga helipad atau heliport. Ternyata lebih dari itu, Hotel Shangri-la memiliki telepon satelit, anjing pelacak K-9, kemudian melapisi kaca hotel dengan kaca film 3M yang dapat meminimalkan efek jika terjadi ledakan pada kaca jendela.
Nah, sistem penanggulangan gangguan sipil ini ternyata urusannya logistik. Di Shangri-la dalam keadaan darurat, hotel ini mampu memenuhi kebutuhan makan 3000 orang untuk makan 3x sehari selama 10 hari. Untuk kebutuhan minum, konon Shangri-la mempunyai saluran air bersih langsung ke hulu sumber air di Bogor plus 4 sumur resapan yg bisa membantu memenuhi kebutuhan air bersih. Selain itu terdapat juga persediaan air minum kemasan yg bisa dipergunakan oleh 2000 org selama 4 hari. Soal energi listrik, hotel ini memiliki 5 generator berdaya 1.825 kVA dengan persediaan bahan bakar yg cukup selama 5 hari. Begitulah kira-kira.

Kebutuhan seorang seperti Obama memang sangat special, hehehe... Well, sebenarnya ketakutan itu jg menurut saya adalah cerminan banyaknya musuh yg jg akibat kebijakan luar negeri Amerika yg mau menang sendiri & mengamankan pasokan BBM mereka dengan berbagai cara. Tapi, kalo kita ingin melanjutkan topik ini sesuai konteks awal, maka kesempurnaan itulah yg diperlukan. Di saat pihak lain msh berpikir sektoral, kita sudah harus memiliki visi ke depan yg lebih maju. Visi global, & tidak hanya mementingkan citra sesaat, namun di dalamnya penuh rayap yg menggerogoti. Keamanan & kenyamanan adalah hal yg memang paling utama dalam pelayanan hotel, namun lebih dari itu, harus ada nilai lebih yg memang di atas standar rata-rata & dilaksanakan dengan sungguh-sungguh, itulah yg terpenting. Bukan hanya etalase, tapi isi adalah yg terpenting.

Mudah-mudahan kekaguman ini dapat memicu kita semua untuk dapat lebih berkarya dengan serius & menyempurnakan pekerjaan. Menuju hasil yg lebih dari sekedar selesai. Meningkatkan standar, bukan hanya citra & sekedar etalase.



ADG
Blog: http://8200psig.blogspot.com/
Powered by Telkomsel BlackBerry®

No comments:

Post a Comment